Hasil penelitian menunjukkan bahwa dengan pemberian ekstrak daun kersen (Muntingia calabura l.) pada kelompok perlakuan 1 (1.5 mg), perlakuan 2 (3 mg), dan perlakuan 3 (6 mg) bila dibandingkan dengan kelompok kontrol positif terdapat perbedaan yang bermakna (p < 0.05) baik pada pengukuran kadar kolesterol total, trigliserida, LDL, dan HDL.
Penurunan kadar kolesterol total, TG, LDL,dan peningkatan HDL pada kelompok perlakuan 1, 2, dan 3 dapat dipengaruhi oleh flavonoid, saponin, dan tannin yang terkandung dalam ekstrak daun kersen. Hal tersebut sesuai dengan penelitian menggunakan ekstrak Woodfordia fruticose yang juga mengandung flavonoid, saponin, dan tannin pada mencit yang diberi diet tinggi kolesterol memberikan hasil berupa perbaikan kadar profil lipid dalam darah mencit.
Flavonoid bekerja dengan mengurangi kadar3-hydroxy-3-methylglutaryl-CoA (HMGCoA) reductase yang nantinya menimbulkan efek penurunan kadar kolesterol dalam tubuh (Ziaee Amir, Zamansoltani, dan Nassiri-Asl, 2009). Flavonoid juga Meningkatkan aktivitas Lecithin Acyl Transferase (LCAT) yang dapat menurunkan kadar kolesterol bebas dalam darah.
Senyawa flavonoid mempunyai mekanisme untuk meningkatkan jumlah kolesterol HDL dengan cara meningkatkan pelepasan kolesterol dari dalam makrofag dan meningkatkan ekspresi ATP-binding cassette (ABC) A1 (Helal, et al., 2013) dan meningkatkan
apolipoprotein A1 yang menjadi bahan dasar terbentuknya HDL.
Saponin dapat menghambat jumlah trigliserida dalam darah dengan cara menghambat penyerapannya di usus. Saponin menghambat penyerapan kolesterol di dalam usus sehingga menyebabkan kolesterol tidak dapat diserap yang akhirnya dikeluarkan bersama dengan feses. Saponin akan berikatan dengan asam empedu dan meningkatkan ekskresi asam empedu di dalam feses yang menyebabkan konversi kolesterol menjadi asam empedu sangat meningkat untuk upaya mempertahankan depot asam empedu.
Konsekuensinya, reseptor LDL dari hati akan dinaikkan sehingga terjadi peningkatan pengambilan LDL yang akan disertai dengan penurunan kadar kolesterol plasma. Tannin bekerja dengan mengurangi absorbsi dari kolesterol dan juga diduga bekerja dengan mengontrol aktivitas hidrolisis dari lipoprotein dan proses metabolisme dari beberapa jaringan.
Penulis : Jafar